Jam Kerja

8:00 - 17:00

Phone

0819 1955 4646

Data dan Informasi

Berita

Ujian Nasional Tahap III PPDS Patologi Anatomi Berlangsung di FKKMK UGM

31-Des-2024 F. Linda Tri P Terbit

Yogyakarta, 13-16 Desember 2024 – Departemen Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FKKMK UGM) menjadi tuan rumah penyelenggaraan Ujian Nasional Tahap III untuk Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Patologi Anatomi. Kegiatan ini diikuti oleh 29 peserta dari berbagai universitas di Indonesia, termasuk Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Andalas (UNAND), Universitas Padjadjaran (UNPAD), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Airlangga (UNAIR), Universitas Udayana (UNUD), dan Universitas Hasanuddin (UNHAS).

Ujian Nasional Tahap III ini merupakan bagian dari evaluasi akhir yang menentukan kelulusan para peserta dalam mencapai kompetensi spesialis Patologi Anatomi. Proses ujian meliputi penilaian teori dan praktik yang diawasi langsung oleh tim penguji nasional yang terdiri dari para ahli dan dosen dari berbagai universitas terkemuka di Indonesia.

Dalam kesempatan ini, tiga peserta terbaik diumumkan berdasarkan hasil ujian yang luar biasa:

  1. dr. Jonathan Ham dari Universitas Hasanuddin (UNHAS) berhasil meraih predikat Terbaik 1.
  2. dr. Deka Miftalia Anugrah Putri dari Universitas Brawijaya (UB) meraih predikat Terbaik 2.
  3. dr. Fikrianisa Safrina dari Universitas Padjadjaran (UNPAD) menempati posisi Terbaik 3.

Ketua Kolegium Patologi Anatomik dr. Nurjati C. Siregar, MS, Ph.D, Sp.P.A., Subsp. M.S. (K), dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh peserta yang telah menunjukkan dedikasi tinggi selama proses pendidikan. "Kami berharap ujian ini menjadi momentum penting bagi para peserta untuk terus mengembangkan kompetensi mereka dan berkontribusi dalam meningkatkan layanan kesehatan di Indonesia, khususnya di bidang patologi anatomi," ujarnya.

Kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan kolaborasi antaruniversitas untuk memperkuat sistem pendidikan dokter spesialis di Indonesia. Seluruh rangkaian acara berlangsung dengan lancar, berkat kerja sama antara panitia, penguji, dan peserta.

Dengan selesainya Ujian Nasional Tahap III ini, para peserta yang lulus diharapkan dapat segera mengaplikasikan ilmu dan keterampilan mereka dalam praktik klinis maupun penelitian, menjawab kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang bermutu.